Istilah kepribadian introvert, pertama kali diperkenalkan oleh psikolog Carl Jung pada tahun 1960an. Jung menyebutkan, secara garis besar, kepribadian manusia terbagi menjadi dua yaitu introvert dan ekstrovert. Yang akan kita bahas adalah introvert. Orang yang memiliki kepribadian introvert selama ini digambarkan sebagai orang yang pemalu, pendiam, penyendiri padahal semua yang dikatakan oleh orang-orang tersebut belum tentu tepat.
Apa Itu Introvert?
Secara sederhana, introvert adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan orang yang cenderung lebih suka menghabiskan waktu sendirian atau dalam lingkaran kecil orang-orang terdekat. Mereka mendapatkan energi dari menghabiskan waktu sendiri dan sering kali merasa terlalu banyak interaksi sosial dapat menguras energi mereka. Introvert bukanlah seseorang yang pemalu atau anti-sosial, tetapi mereka lebih memilih situasi yang tenang, refleksi pribadi, dan interaksi yang lebih dalam dengan orang-orang terdekat.
Ciri-ciri introvert
Menghabiskan Waktu Sendiri
Ciri paling khas dari individu introvert adalah kecenderungan mereka untuk menghabiskan waktu sendiri. Mereka menemukan kepuasan dalam kesendirian dan menggunakan waktu tersebut untuk merenung, berpikir, dan memperkuat koneksi dengan diri sendiri. Seringkali, mereka memiliki minat khusus yang mereka pelajari atau hobi yang dapat mereka nikmati dengan sendirian.
Menghindari Interaksi Sosial yang Intens
Introvert seringkali menghindari situasi sosial yang terlalu ramai atau intens. Mereka mungkin merasa cemas atau kewalahan dalam keramaian besar atau di tengah percakapan yang berlangsung cepat. Hal ini bukan berarti bahwa mereka tidak bisa berinteraksi sosial sama sekali, tetapi mereka lebih memilih situasi yang lebih tenang dan terkontrol.
Memiliki Lingkaran Sosial Terbatas
Individu introvert cenderung memiliki lingkaran sosial yang lebih kecil dibandingkan dengan ekstrovert. Mereka lebih memilih menjalin hubungan yang lebih dalam dengan beberapa orang terdekat daripada memiliki banyak teman yang sekadar sebatas kenalan. Dalam interaksi sosial, mereka cenderung lebih fokus pada kualitas hubungan daripada kuantitas.
Lebih Suka Berpikir Sebelum Berbicara
Introvert cenderung berpikir lebih dalam sebelum berbicara. Mereka memproses informasi secara mendalam dan lebih suka merenung sebelum memberikan tanggapan. Hal ini dapat membuat mereka terlihat pendiam dalam kelompok besar atau dalam diskusi yang cepat, tetapi ketika mereka berbicara, seringkali memiliki pemikiran yang matang dan mendalam.
Kreatif dan Berimajinasi
Karena introvert cenderung menghabiskan banyak waktu dalam refleksi pribadi, mereka sering memiliki imajinasi yang kaya dan kemampuan berpikir kreatif yang tinggi. Mereka cenderung lebih peka terhadap detail dan sering kali memiliki minat dalam seni, sastra, atau bidang-bidang yang membutuhkan kreativitas.
Bahagia dengan kesendirian
Orang yang memiliki kepribadian introvert lebih banyak menghabiskan waktunya sendiri, walau terkesan aneh tetapi memiliki kemampuan untuk mengenal dan memahami diri sendiri merupakan kelebihan yang tidak semua orang miliki.
Kelebihan untuk mengenali diri sendiri, dapat membuatmu mengetahui segala kelebihan dan kelemahan di dalam dirimu sehingga itu bisa memudahkanmu untuk jauh lebih berkembang setiap harinya.
Dengan kesendirian juga kamu tidak perlu bergantung pada teman maupun pasangan ketika hendak bepergian atau melakukan sesuatu hal, tidak perlu diawali dengan persetujuan apalagi perdebatan terlebih dahulu, yang kadang menghabiskan waktu dan tenaga. Hal ini akan semakin mengefisienkan waktumu dalam melakukan suatu pekerjaan.
Pendengar Yang Baik
Seorang introvert sebenarnya lebih cenderung pendiam dan lebih suka memperhatikan lingkungan sekitarnya, ia lebih senang mendengarkan orang yang bercerita padanya dan memahami perasaan serta pikiran lawan bicaranya.
Sosok yang kreatif
Seorang introvert memiliki dunia mereka sendiri, ia lebih nyaman berada di kesendirian yang menyebabkan banyaknya ide dan imajinasi yang dilahirkan di kala sedang sendirian.
Memiliki Ketenagan
Seorang introvert cenderung memiliki ketenangan di dalam melakukan sesuatu, karena kelebihannya mengenal diri sendiri ia tak mudah terdistraksi oleh faktor eksternal di luar dirinya.
Memiliki ketenangan adalah hal yang paling digemari oleh para orang yang memiliki kepribadian introvert, dengan kesendiriannya juga ia dapat menyeimbangkan emosi sehingga membuat seorang introvert cenderung sedikit memiliki musuh dan konflik dengan orang lain.
Pandai Menilai Sesuatu
Memiliki dunia mereka sendiri membuat introvert lebih banyak berpikir dan mendengar dari pada berbicara, di situasi asing dimana banyak orang yang tak mereka kenali sosok introvert cenderung terlihat pendiam saja padahal ia menghabiskan waktunya untuk berpikir dan menganalisis sesuatu di sekitarnya.
Hal inilah yang membuat kerap memiliki intuisi dan naluri yang kuat dalam mengambil sebuah keputusan, menilai seseorang ataupun lingkungan sekitarnya. Pandai menilai sesuatu bukan berarti mereka paling benar melainkan dengan cara begitu mereka memiliki sudut pandang baru dalam menghadapi permasalahan.
Demikian artikel tentang Apa Itu Introvert?, sekarang kamu tahu tentang introvert, kelebihan dan ciri-cirinya. Ada banyak hal di dunia ini yang menakjubkan yang diciptakan oleh yang maha kuasa yanh dimana kita patut bersyukur atas semua pemberiannya.